Pengiriman global perangkat wearable berjumlah 84,5 juta unit pada kuartal ketiga 2019 (Q3 2019), dan ada peningkatan sebesar 94,6% dari tahun ke tahun (YoY) dan rekor baru untuk pengiriman dalam satu kuartal. Berdasarkan data terbaru dari perusahaan riset pasar International Data Corporation (IDC), sebagian besar pertumbuhan permintaan perangkat wearable didorong oleh produk-produk baru di pasar produk hearable. Hearable sendiri menyumbang hampir separuh pasar pada Q3 2019, diikuti oleh wristband dan smartwatch.
"Hearable telah menjadi produk baru yang diminati untuk pasar produk wearable," tandas Ramon T. Llamas, direktur riset untuk Wearables Team di IDC. "Ini dimulai dengan beberapa vendor melepas jack headphone dari smartphone mereka, mendorong perpindahan ke headphone nirkabel. Kemudian berlanjut dengan perangkat hearable yang menggabungkan fitur tambahan untuk menambah atau memperluas pengalaman audio. Selanjutnya, perangkat hearable telah mengambil berbagai faktor bentuk - mulai dari benar-benar nirkabel untuk headphone over-the-ear - yang menarik bagi preferensi pengguna earwear yng memiliki basis yang luas. Akhirnya, harga mulai turun secara signifikan, dengan beberapa perangkat hearable telah mencapai harga di bawah $20."
"Munculnya asisten pintar di rumah dan di ponsel telah menyebabkan meningkatnya permintaan akan barang wearable yang memiliki kemampuan untuk terhubung dengan asisten ini," kata Jitesh Ubrani, manajer penelitian untuk IDC Mobile Device Trackers. "Dengan berbagai faktor bentuk dan dimasukkannya asisten pintar, pasar barang wearable telah siap untuk menjadi kategori perangkat buat pasar massal daripada cuma untuk melayani kesehatan dan kebugaran."
Vendor Wearable
Apple meraih posisi teratas berkat semakin populernya Apple Watch, AirPods, dan headphone Beats. Ke depan, pengurangan harga pada Seri 3 dari Apple Watch serta peluncuran AirPods Pro membuat Apple dalam posisi yang kuat untuk mempertahankan dominasi di pasar ini untuk jangka pendek.
Lineup populer Mi Band yang dijual dengan harga yang murah meriah telah membuat Xiaomi berhasil mengirimkan lebih dari 10 juta unit selama kuartal ini dan perusahaan asal Tiongkok ini mampu secara signifikan memperluas jangkauan globalnya dengan menargetkan negara-negara di kawasan Eropa, serta Timur Tengah dan Afrika (EMEA).
Galaxy Watch baru dan perangkat hearable baru dari Samsung, baik yang bermerek sendiri (Galaxy Buds) maupun yang bermerek JBL, walaupun dijual dengan harga yang tidak tergolong murah karena diposisikan setara dengan produk Apple, berhasil menguasai 9,8% dari pasar. Sampai saat ini, Samsung telah berhasil melakukan bundling smartwatch dan Galaxy Buds dengan smartphone-nya dan strategi ini terbayar karena banyak operator di seluruh dunia membantu mempromosikan jajaran produk wearable Samsung.
Meskipun menghadapi tantangan politik, Huawei menempati peringkat keempat secara global berkat kinerja yang kuat di negara asalnya, Tiongkok. Dalam perbatasannya, Huawei tumbuh 188% dari tahun ke tahun, menjadikannya sebagai salah satu perusahaan dengan pertumbuhan tercepat di Tiongkok. Di seluruh dunia, Huawei mempertahankan pertumbuhan yang kuat meskipun volume pengiriman jauh lebih rendah karena sekitar 80% dari pengirimannya terkonsentrasi di pasar Tiongkok. Pertumbuhan Huawei sendiri secara tidak langsung posisi Xiaomi, karena kedua perusahaan Tiongkok ini menargetkan segmen pasar yang sama.
Fitbit berada di posisi lima besar dengan jajaran produk wearable dan smartwatch terbaru mereka telah diterima dengan baik meskipun masih berjuang untuk tumbuh selama kuartal ini. Berita terbaru tentang akuisisi oleh Google telah mengisi masa depan merek ini dengan ketidakpastian.
Kategori Produk Wearable
Earwear (hearable) mencatat pertumbuhan tahun-ke-tahun (YoY) tertinggi dan mengumpulkan pangsa pasar terbanyak dibandingkan dengan semua produk wearable lainnya. Sementara hasil di Q3 2019 menetapkan rekor baru untuk hitungan kuartalan (QoQ), pengiriman earwear juga menetapkan Q4 2019 dengan fondasi yang kuat untuk membangun pasar.
Wristband mempertahankan popularitas mereka di pasar, di depan smartwatch dan perangkat wearable lainnya, didorong oleh proposisi nilai langsung dan poin harga yang lebih rendah. Di atas semua ini adalah peningkatan fungsionalitas yang memungkinkan beberapa gelang pintar ini untuk meniru kemampuan sepupu smartwatch mereka, untuk menjaga wristband tetap relevan di pasar.
Smartwatch telah didata dengan cermat, tetapi posisinya masih sedikit di belakang wristband selama kuartal ketiga di mana banyak vendor wearable masih mengandalkan model lama sementara konsumen dengan penuh semangat menunggu model baru menuju ke Q4 2019. Namun, dengan penurunan harga yang signifikan, konsumen yang peka terhadap harga mengambil keuntungan dari harga yang lebih murah untuk perangkat yang memiliki kemampuan lebih tinggi, jika tidak sebagian besar, dari fitur dibanding sepupunya yang lebih baru.
"Hearable telah menjadi produk baru yang diminati untuk pasar produk wearable," tandas Ramon T. Llamas, direktur riset untuk Wearables Team di IDC. "Ini dimulai dengan beberapa vendor melepas jack headphone dari smartphone mereka, mendorong perpindahan ke headphone nirkabel. Kemudian berlanjut dengan perangkat hearable yang menggabungkan fitur tambahan untuk menambah atau memperluas pengalaman audio. Selanjutnya, perangkat hearable telah mengambil berbagai faktor bentuk - mulai dari benar-benar nirkabel untuk headphone over-the-ear - yang menarik bagi preferensi pengguna earwear yng memiliki basis yang luas. Akhirnya, harga mulai turun secara signifikan, dengan beberapa perangkat hearable telah mencapai harga di bawah $20."
"Munculnya asisten pintar di rumah dan di ponsel telah menyebabkan meningkatnya permintaan akan barang wearable yang memiliki kemampuan untuk terhubung dengan asisten ini," kata Jitesh Ubrani, manajer penelitian untuk IDC Mobile Device Trackers. "Dengan berbagai faktor bentuk dan dimasukkannya asisten pintar, pasar barang wearable telah siap untuk menjadi kategori perangkat buat pasar massal daripada cuma untuk melayani kesehatan dan kebugaran."
Vendor Wearable
Apple meraih posisi teratas berkat semakin populernya Apple Watch, AirPods, dan headphone Beats. Ke depan, pengurangan harga pada Seri 3 dari Apple Watch serta peluncuran AirPods Pro membuat Apple dalam posisi yang kuat untuk mempertahankan dominasi di pasar ini untuk jangka pendek.
Lineup populer Mi Band yang dijual dengan harga yang murah meriah telah membuat Xiaomi berhasil mengirimkan lebih dari 10 juta unit selama kuartal ini dan perusahaan asal Tiongkok ini mampu secara signifikan memperluas jangkauan globalnya dengan menargetkan negara-negara di kawasan Eropa, serta Timur Tengah dan Afrika (EMEA).
Galaxy Watch baru dan perangkat hearable baru dari Samsung, baik yang bermerek sendiri (Galaxy Buds) maupun yang bermerek JBL, walaupun dijual dengan harga yang tidak tergolong murah karena diposisikan setara dengan produk Apple, berhasil menguasai 9,8% dari pasar. Sampai saat ini, Samsung telah berhasil melakukan bundling smartwatch dan Galaxy Buds dengan smartphone-nya dan strategi ini terbayar karena banyak operator di seluruh dunia membantu mempromosikan jajaran produk wearable Samsung.
Meskipun menghadapi tantangan politik, Huawei menempati peringkat keempat secara global berkat kinerja yang kuat di negara asalnya, Tiongkok. Dalam perbatasannya, Huawei tumbuh 188% dari tahun ke tahun, menjadikannya sebagai salah satu perusahaan dengan pertumbuhan tercepat di Tiongkok. Di seluruh dunia, Huawei mempertahankan pertumbuhan yang kuat meskipun volume pengiriman jauh lebih rendah karena sekitar 80% dari pengirimannya terkonsentrasi di pasar Tiongkok. Pertumbuhan Huawei sendiri secara tidak langsung posisi Xiaomi, karena kedua perusahaan Tiongkok ini menargetkan segmen pasar yang sama.
Fitbit berada di posisi lima besar dengan jajaran produk wearable dan smartwatch terbaru mereka telah diterima dengan baik meskipun masih berjuang untuk tumbuh selama kuartal ini. Berita terbaru tentang akuisisi oleh Google telah mengisi masa depan merek ini dengan ketidakpastian.
Kategori Produk Wearable
Earwear (hearable) mencatat pertumbuhan tahun-ke-tahun (YoY) tertinggi dan mengumpulkan pangsa pasar terbanyak dibandingkan dengan semua produk wearable lainnya. Sementara hasil di Q3 2019 menetapkan rekor baru untuk hitungan kuartalan (QoQ), pengiriman earwear juga menetapkan Q4 2019 dengan fondasi yang kuat untuk membangun pasar.
Wristband mempertahankan popularitas mereka di pasar, di depan smartwatch dan perangkat wearable lainnya, didorong oleh proposisi nilai langsung dan poin harga yang lebih rendah. Di atas semua ini adalah peningkatan fungsionalitas yang memungkinkan beberapa gelang pintar ini untuk meniru kemampuan sepupu smartwatch mereka, untuk menjaga wristband tetap relevan di pasar.
Smartwatch telah didata dengan cermat, tetapi posisinya masih sedikit di belakang wristband selama kuartal ketiga di mana banyak vendor wearable masih mengandalkan model lama sementara konsumen dengan penuh semangat menunggu model baru menuju ke Q4 2019. Namun, dengan penurunan harga yang signifikan, konsumen yang peka terhadap harga mengambil keuntungan dari harga yang lebih murah untuk perangkat yang memiliki kemampuan lebih tinggi, jika tidak sebagian besar, dari fitur dibanding sepupunya yang lebih baru.