Karyawan Samsung adakan Program GVM di Kampung Pelangi

Karyawan Samsung Electronics Indonesia bersinergi dengan konsumen pengguna Samsung secara sukarela melatih konten digital warga dan menghias Kampung Pelangi, Kamal Muara menjadi tujuan wisata


Samsung Electronics Indonesia konsisten melakukan aksi sosial sukarela bertepatan dengan Samsung Global Volunteering Month (GVM), sebuah agenda aksi sukarela karyawan tahunan dengan membagi waktu, tenaga maupun keahlian mereka untuk memajukan komunitas di Indonesia. Memperingati 50 tahun hari jadi Samsung Electronics di seluruh dunia yang jatuh pada tanggal 1 November 2019, Samsung Electronics Indonesia juga mengajak konsumen Samsung dari komunitas Samsung Member melakukan aksi sosial bersama karyawan di pemukiman nelayan Kamal Muara, Penjaringan, Jakarta Utara yang dikenal sebagai ‘Kampung Pelangi’.

Program yang dilakukan di pemukiman nelayan Kamal Muara ini meliputi mural painting untuk mengembalikan warna-warni dan keindahan Kampung Pelangi, pelatihan digital dan pemanfaatan sosial media untuk mengembangkan usaha bagi para ibu PKK dan Karang Taruna, perbaikan TPSS, menanam tanaman hidroponik, hingga donasi produk Samsung Smart TV dan tablet-tablet berisi e-book dan juga bisa dimanfaatkan untuk membuat konten yang dapat menarik lebih banyak turis datang ke Kampung Pelangi. Kegiatan ini mendukung dan melanjutkan yang telah dilaksanakan pemerintah daerah pada tahun 2016, yaitu menghias pemukiman nelayan Kamal Muara menjadi Kampung Pelangi dan menjadikannya bagian dari wisata Kota Tua.


Tahun ini, aksi sukarela karyawan Samsung dilaksanakan di pemukiman nelayan Kamal Muara, RW 01 Kamal Muara, Penjaringan, Jakarta Utara. Sebanyak 65 sukarelawan dari karyawan Samsung Electronics Indonesia dan pengguna Samsung yang tergabung dalam Samsung Member, serta 300 sukarelawan dari masyarakat sekitar, berpartisipasi memperindah enam titik di lingkungan RW 01 Kamal Muara dengan cat warna-warni agar pemukiman yang terkenal dengan sebutan Kampung Pelangi dapat kembali menarik perhatian masyarakat dan wisatawan. Dengan perhatian dari masyarakat dan wisatawan, diharapkan warga RW 01 dapat terpacu untuk semakin produktif dan dapat menggerakkan perekonomian mereka

“Kami memfasilitasi karyawan kami untuk berpartisipasi dalam aksi sosial sukarela dan berkontribusi langsung kepada masyarakat. Sudah lima tahun berturut-turut secara konsisten kami melakukan aksi sosial karyawan, dan kali ini dalam rangka memperingati hari jadi ke-50 Samsung Electronics di dunia, kami juga mengajak para pengguna Samsung dari komunitas Samsung Member. Tahun ini, kami membantu Warga Kampung Pelangi, Kamal Muara, Jakarta Utara, mempercantik lingkungan di sini agar menarik turis yang melewati pemukiman menuju ke kepulauan Seribu. Pemukiman nelayan di Kamal Muara ini berpotensi menjadi salah satu tujuan wisata, sebagai bagian dari Kota Tua seperti yang dicanangkan pemerintah daerah,” papar Lee Kang-hyun, Vice President Samsung Electronics Indonesia. “Sekarang eranya generasi LIVE dimana orang semakin suka datang ke tempat unik untuk membuat konten sosial media. Kami berharap, pengecatan ulang dengan mural yang dilakukan karyawan, komunitas Samsung Member bersama warga hari ini bisa menarik lebih banyak pengunjung untuk datang dan membuat konten di sini. Pelatihan digital yang diberikan juga kami harapkan dapat bermanfaat bagi warga untuk mengembangkan dan menjual kerajinan tangan mereka melalui sosial media, dan karang taruna dapat membuat konten viral memperlihatkan keindahan Kampung Pelangi dan meningkatkan jumlah pengunjung. Kami yakin setiap lingkungan dan komunitas memiliki potensi yang dapat dikembangkan agar kualitas hidup warganya meningkat,” tambah Lee.


Kepedulian Samsung untuk meningkatkan kondisi lingkungan yang lebih baik juga merupakan salah satu dukungan terhadap program pembangunan kualitas manusia yang dicanangkan oleh Presiden Republik Indonesia, yang menyatakan bahwa keberhasilan pembangunan kualitas sumber daya manusia Indonesia bergantung pada tiga tolak ukur, yaitu tingkat kesehatan, pendidikan, dan standar hidup yang layak. Pada tahun 2016 saat dimulainya inisiatif Kampung Pelangi oleh pemerintah daerah Jakarta Utara, telah terjadi peningkatan jumlah turis. dan dengan kembali mempercantik lingkungan di Kamal Muara, turis dan masyarakat sekitar kembali tertarik untuk datang ke Kampung Pelangi di Kamal Muara.

Program Samsung Global Volunteering Month yang dilakukan di pemukiman nelayan Kamal Muara ini meliputi berbagai aktivitas. Selain mural painting untuk mengembalikan warna-warni dan keindahan Kampung Pelangi, Samsung juga memberikan pelatihan digital dan pemanfaatan sosial media untuk mengembangkan usaha bagi para ibu PKK dan Karang Taruna, perbaikan TPSS, bercocok tanam hidroponik, hingga donasi produk Samsung Smart TV dan tablet-tablet berisi e-book. Pelatihan digital dan produk-produk Samsung yang diberikan ini diharapkan dapat dimanfaatkan oleh masyarakat untuk membuat konten media sosial yang dapat menarik lebih banyak wisatawan untuk datang ke Kampung Pelangi.


“Kami mengucapkan terima kasih kepada Samsung Electronics Indonesia karena telah mendukung terciptanya lingkungan yang lebih indah dan nyaman. Kehadiran sukarelawan Samsung yang membantu mempercantik lingkungan kami hari ini dan memberikan berbagai pelatihan bagi warga menjadi pengalaman yang sangat berharga dan menjadi inspirasi untuk lebih kreatif serta mendorong lebih produktif, untuk itu pada hari ini sekitar 300 masyarakat Kamal Muara ikut berpartisipasi dalam kegiatan Samsung ini,” ujar Sigit Wijatmoko, AP, M.Si, Walikota Jakarta Utara.

Program Global Volunteering Month merupakan inisiatif filantropi dari Samsung secara global, yang setiap tahunnya diikuti oleh lebih dari 1.500 karyawan Samsung dari seluruh dunia untuk menyentuh banyak kehidupan melalui program-program kemasyarakatan yang berbeda-beda. Di Samsung Electronics Indonesia, sejak dilakukan tahun 2014 lalu, melalui program sukarela karyawan lainnya, Samsung telah membangun beberapa rumah layak bagi masyarakat di Sentul - Bogor, merenovasi sekolah di Bekasi dan Rumpin - Bogor, melakukan kegiatan donor darah secara rutin yang melibatkan karyawan pendonor, serta membuat program pelatihan 1 minggu untuk startup dan perempuan-perempuan pemilik usaha kecil menengah.

Tahun ini, 65 peserta yang terdiri dari karyawan dan konsumen Samsung dari komunitas Samsung Member sukarela berbagi tugas mengecat jalan, fasilitas umum, dan rumah, memberikan pelatihan digital, membantu pelatihan hidroponik, serta memandu kegiatan edukatif untuk anak-anak.

Global Volunteering Month (GVM) yang dilaksanakan setiap bulan Oktober. Tahun ini, pemukiman nelayan di Kamal Muara menjadi lokasi pelaksanaan GVM karena Samsung melihat potensi Kamal Muara yang dapat menarik perhatian wisatawan, terutama karena menjadi salah satu gerbang menuju Kepualaun Seribu. Hal ini sejalan dengan upaya yang telah dilakukan pemerintah kota pada tahun 2016 yang membuat pemukiman nelayan di Kamal Muara sebagai Kampung Pelangi, maka kali ini Samsung berinisiatif untuk mengangkat kembali potensi tersebut.

Berfoto bersama daam peninjauan kegiatan adalah: Helwin Ginting, ST, MM, Lurah Kamal Muara, Muhammad Andri, AP, M.Si, Camat Penjaringan, Ennita Pramono, Head of Citizenship Samsung Electronics Indonesia, dan Sigit Wijatmoko, AP, M.Si, Walikota Jakarta Utara

“Saya bangga menjadi bagian dari Samsung Electronics Indonesia yang benar-benar nyata berkontribusi di Indonesia, karena Samsung tidak hanya menghadirkan inovasi bermanfaat pada produk dan layanan, tetapi juga memiliki aksi sosial yang konsisten seperti hari ini. Saya bahagia melihat warga Kamal Muara sangat antusias mengikuti setiap program dan membuat kami semakin semangat memberikan waktu dan berbagi pengalaman yang dapat membuka peluang baru bagi mereka,” tutur Purnama Santy, salah satu karyawan Samsung yang mengikuti Global Volunteering Month 2019.

Samsung meyakini, bahwa dengan memberikan kesempatan bagi para karyawan dan komunitas Samsung untuk bersama-sama berkontribusi kepada lingkungan dan komunitas, maka akan mendukung terbangunnya semangat positif dalam produktivitas sehari-hari dan juga dapat memperkuat jalinan kerja sama di antara karyawan.