Daftar smartphone 5G terbaik di dunia 2019

Ketika berbicara smartphone 5G yang terbaik, definisi bisa bergantung pada beberapa faktor. Faktor pertama adalah apakah produsen smartphone itu sudah menjual perangkatnya atau telah mengumumkannya. Setelah perangkat secara resmi dirilis ke pasar, jumlah pengiriman handset dan jumlah operator yang didukung akan dipertimbangkan. Dukungan untuk Sub-6GHz dan mmWave juga merupakan faktor penentu karena mmWave lebih sulit dilakukan di perangkat mobile dan membutuhkan lebih banyak pengalaman dan pengujian.

Jika vendor smartphone saat ini belum menjual perangkat 5G, maka kepemimpinan akan diukur dengan demonstrasi publik 5G yang telah mereka lakukan dan atau tanggal pengumuman dukungan untuk 5G di perangkatnya.


Berikut vendor smartphone yang sudah meluncurkan perangkat 5G:

Samsung

Sangat mudah untuk menunjukkan bahwa Samsung memiliki kepemimpinan smartphone 5G di antara pelaku industri lainnya. Mereka telah berhasil menjual ponsel 5G dengan beberapa operator di berbagai wilayah di beberapa band 5G, termasuk mmWave dan Sub-6GHz.

Saat ini, Galaxy S10 5G adalah perangkat 5G utama Samsung untuk pengiriman yang didukung oleh operator global di Australia, Korea, Swiss, Inggris, dan Amerika Serikat (AS). Samsung juga bekerja dengan banyak operator, termasuk Telstra di Australia, yang merupakan perjanjian eksklusif dan telah terbukti berhasil melampaui kecepatan 1,2 Gbps+. Di Korea, Samsung Galaxy S10 5G tersedia lewat operator SK Telecom, Korea Telecom dan LG UPlus dengan kecepatan hingga 2,6 Gbps seperti dilansir oleh SK Telecom. Di Swiss, perator Sunrise dan Swisscom keduanya menawarkan Galaxy S10 5G dan juga menyediakan layanan pendukungnya. Di Inggris, Galaxy S10 5G tersedia pada operator EE dan Vodafone dan menawarkan 5G lewat spektrum Sub-6GHz seperti halnya operator Swiss. Alasan Samsung menjual perangkat di Swiss dan Inggris dengan hanya spektrum Sub-6GHz adalah karena spektrum yang pertama kali tersedia di Eropa didominasi oleh spektrum Sub-6GHz. Yang terakhir namun yang tidak kalah pentingnya adalah operator AS dimana Samsung telah menebas habis pasar lewat kerjasama dengan keempat operator utama; AT&T, Sprint, T-Mobile, dan Verizon yang menawarkan versi Galaxy S10 5G, apakah itu untuk spektrum Sub-6Ghz atau mmWave. CNET berhasil melakukan pengujian selama di lokasi selama acara konferensi AT&T dan menyaksikan kecepatan hingga 1,8 Gbps.

Samsung juga memiliki versi 5G dari Galaxy Fold yang tertunda dalam pengerjaan, dimana sebelumnya telah menarik kembali peluncuran global Galaxy Fold karena masalah mekanis. Samsung mengatakan akan menyelesaikan masalah-masalah itu dan perusahaan berencana untuk membawa perangkat kembali ke pasar di bulan September, yang mungkin berarti kita segera dapat melihat perangkat 5G kedua dari Samsung di pasar.

Samsung adalah salah satu dari sedikit pabrikan yang mengirimkan perangkat mmWave dan Sub-6GHz di pasaran dan melakukannya di beberapa wilayah geografis serta melakukannya dengan perangkat yang sebagian besar ukuran dan bentuknya sama dengan versi 4G standar, meskipun dengan layar dan ukuran baterai yang sedikit lebih besar. Semua kemampuan ini adalah apa yang diyakini menjadikannya salah satu, jika bukan pemimpin dalam handset 5G saat ini.

Perangkat Samsung adalah campuran dari modem Exynos 5G milik Samsung dan Qualcomm Snapdragon 855 yang dipasangkan dengan modem Snapdragon X50, dengan campuran sporadis dari satu wilayah ke wilayah lainnya.


LG

Mengikuti Samsung adalah vendor handset Korea lainnya; LG. Kepemimpinan LG seperti halnya Samsung karena perusahaan menciptakan perangkat baru untuk mengirimkan kemampuan 5G ke operator dan pelanggannya. Perangkat LG untuk pasar 5G adalah LG V50 ThinQ 5G. Salah satu fitur penting dari LG V50 ThinQ 5G adalah bagian belakang perangkat ini memiliki logo 5G yang menyala yang membuat orang tahu bahwa itu berjalan pada jaringan 5G. Juga, seperti Samsung, LG mengirimkan versi perangkat yang mendukung spektrum mmWave dan Sub-6Ghz dengan perubahan fisik minimal di seluruh dunia pada banyak operator.

Di Australia, LG V50 ThinQ 5G tersedia di operator Telstra, menggunakan Sub-6GHz, band 3,5 GHz yang sama dengan yang digunakan oleh banyak operator global lain saat ini yang menjalankan jaringan Sub-6GHz 5G. Di pasar dalam negeri Korea, LG bergabung dengan Samsung pada ketiga operator besar, yang meliputi KT, LG UPlus, dan SK Telecom. Di Swiss, Swisscom mengusung LG V50 ThinQ dan tampaknya tidak tersedia pada operator lainnya Sunrise. Swiss adalah pasar Sub-6Ghz dan begitu pula Inggris dengan LG V50 ThinQ awalnya akan menjadi perangkat pita Sub-6GHz yang digunakan untuk 5G, yang saat ini tersedia pada EE saja. Di Spanyol, LG V50 ThinQ juga tersedia di Vodafone dengan sekali lagi untuk versi Sub-6GHz lainnya. Vodafone Italia juga memiliki LG V50 ThinQ 5G yang tersedia untuk dijual pada spektrum Sub-6GHz. Di AS, LG V50 ThinQ 5G tersedia di dua operator Sprint & Verizon dan mendukung Sub-6GHz pada Sprint dan mmWave pada Verizon.

LG V50 ThinQ ditenagai oleh modem Qualcomm Snapdragon X50 di semua versi perangkat di semua wilayah di semua operator.


OPPO

OPPO adalah salah satu produsen smartphone asal Tiongkok yang pertama kali meluncurkan ponsel 5G di Eropa. OPPO Reno 5G, sama seperti model pabrikan lainnya, secara efektif adalah versi 5G dari ponsel OPPO Reno yang diluncurkan awal tahun ini. OPPO Reno 5G hanya tersedia sebagai perangkat Sub-6GHz, yang berarti bahwa semua operator yang membawa perangkat adalah operator Sub-6GHz saat ini. Saat ini, OPPO mengirimkan Reno 5G di Australia melalui operator Telstra, Swiss di Swisscom, dan Inggris di EE. OPPO juga dijadwalkan akan merilis Reno 5G untuk ketersediaan di Uni Emirat Arab (UEA) lewat operator Etisalat bulan depan dengan pre-order yang sudah tersedia sekarang. Belum ada pembicaraan tentang versi 5 mmWave dari Reno 5G. Namun, OPPO adalah perusahaan yang cukup cepat merespon pasar dan mungkin akan memasarkannya nanti. Saat ini, pasar yang OPPO paling populer dan sukses ada di sebagian besar wilayah yang tidak memiliki ketersediaan spektrum mmWave, jadi OPPO tidak akan seagresif Samsung atau LG yang memiliki wilayah pemasaran lebih luas. OPPO juga dapat memiliki handset versi mmWave setelah jaringan 5G China resmi diluncurkan dan operator lokal disana menyediakan spektrum mmWave.

OPPO Reno 5G juga menggunakan modem Qualcomm Snapdragon X50 untuk handset-nya.


Xiaomi

Xiaomi telah mengumumkan dan saat ini mengirimkan ponsel 5G, yang mirip dengan pesaingnya asal Tiongkok yaitu cuma versi modifikasi dari perangkat sebelumnya yang sudah diluncurkan. Perangkat 5G Xiaomi adalah Mi Mix 3 5G, versi 5G dari smartphone Mi Mix 3 yang sudah dirilis sebelumnya yang menampilkan Qualcomm Snapdragon 855 dan menambahkan modem Snapdragon X50 dalam versi 5G. Mi Mix 3 5G hanya dikirimkan dengan kapabilitas 5G untuk Sub-6GHz, yang dibatasi hanya bisa digunakan untuk jaringan yang merupakan Sub-6GHz, yang saat ini merupakan sebagian besar dari jaringan 5G yang digunakan operator di dunia. Namun, kedepannya mungkin berubah sehingga bisa menjangkau sebagian besar jaringan 5G yang merupakan campuran dari mmWave dan Sub-6GHz. DXiaomi Mi Mix 3 5G saat ini tersedia di Swiss melalui operator Sunrise dan di Spanyol, Italia, dan Inggris melalui Vodafone.


OnePlus

OnePlus adalah produsen smartphone lain yang telah mengalami banyak pertumbuhan, terutama di India, AS, dan Eropa. OnePlus juga memiliki smartphone 5G, yaitu OnePlus 7 Pro 5G yang didasarkan pada OnePlus 7 Pro-nya yang diluncurkan awal tahun ini. Karena hubungan dekat OnePlus dengan OPPO (sama-sama dibawah naungan satu perusahaan asal Tiongkok), tidak mengherankan bahwa perusahaan mampu mengeluarkan perangkat 5G tepat waktu dan meluncurkannya pertama kali di Inggris pada operator EE. Selain EE di Inggris, OnePlus 7 Pro 5G tersedia di Elisa di Finlandia yang beroperasi pada spektrum Sub-6GHz.

Sementara OnePlus 7 Pro 5G belum tersedia di banyak operator, kemungkinan untuk diluncurkan di lebih banyak operator bisa segera terwujud. OnePlus memiliki hubungan yang sangat dekat dengan operator T-Mobile di AS, dan perusahaan juga meluncurkan OnePlus 7 Pro di jaringannya, jadi kemungkinan besar varian 5G juga akan diluncurkan di T-Mobile.

OnePlus 7 Pro 5G seperti kebanyakan pesaingnya, juga menggunakan modem Qualcomm Snapdragon X50.


Motorola Lenovo

Karena Lenovo memiliki divisi handset Motorola dan juga Lenovo, maka kita memasukkan kedua merek ini dalam satu ulasan handset 5G. Saat ini, Motorola Z3 dan Z4 adalah perangkat 4G. Namun, Motorola memang membuat 'Moto 5G Mod' yang merupakan perangkat lampiran yang dapat dilampirkan ke perangkat Motorola Z4 atau Z3 yang memiliki modem Snapdragon 855 dan Snapdragon X50 sendiri dan antena mmWave untuk konektivitas 5G. Perangkat ini saat ini hanya tersedia di Verizon; namun, ada kemungkinan bahwa itu bisa dijual pada operator lain juga. Selain Moto 5G Mod, Lenovo juga mengumumkan smartphone Z6 Pro 5G sendiri dengan konektivitas dual-sim 4G dan 5G. Namun, belum ada tanggal peluncuran untuk perangkat ini dan kemungkinan besar akan diluncurkan di Tiongkok seperti kebanyakan handset Lenovo lainnya. Kedua perangkat Lenovo yang saat ini direncanakan beroperasi pada jaringan 5G menggunakan modem Qualcomm Snapdragon X50.

Huawei

Huawei memiliki kasus yang sangat aneh ketika berbicara soal produk 5G-nya. Mereka telah mengumumkan dua perangkat, Mate 20X 5G dan Mate X 5G. Mate 20X 5G, sama seperti kompetitor lainnya adalah versi modifikasi dari Mate 20 Pro yang sudah dirilis. Dilengkapi fitur SoC HiSilicon Kirin 980 yang didesain Huawei sendiri yang dipasangkan dengan modem Balong 5000 5G baru dengan dukungan hanya untuk band Sub-6GHz. Namun, perangkat itu seharusnya diluncurkan pada beberapa operator di Eropa termasuk Swisscom, EE dan Vodafone dan semua operator itu menarik perangkat Huawei-nya setelah larangan AS terhadap Huawei mempengaruhi hubungan Google dengan vendor smartphone Tiongkok.

Awalnya, operator Swiss Sunrise memang menarik perangkat Mate 20X 5G dari situs webnya, tetapi perangkat tersebut tampaknya kembali tampil untuk ketersediaan saat artikel ini ditulis yang berarti bahwa Sunrise adalah satu-satunya operator yang membawa perangkat Huawei 5G secara global. Huawei memiliki rencana untuk merilis ponsel lipat Mate X dengan kemampuan 5G, tetapi perusahaan telah menunda perangkat yang dengan alasan adanya larangan AS. Perusahaan awalnya mengumumkan bahwa Mate X berpotensi dapat menjangkau spektrum mmWave serta Sub-6GHz, tetapi kemudian mengklarifikasi bahwa kemampuan tersebut mungkin baru didukung akhir tahun ini. Hal ini karena Huawei saat ini belum memiliki kemampuan mmWave RFIC, dan mereka juga belum mengembangkan RF-frontend untuk mmWave. Sejauh ini, Huawei hanya mengandalkan pemasok dari perusahaan lain untuk RFFE-nya.

Huawei juga memiliki rencana untuk meluncurkan Mate 20X 5G di UEA musim panas ini dengan dua operator, tetapi tanggal pastinya belum cukup solid. Rencana 5G Huawei mungkin telah tertunda dan sedikit terguncang setelah adanya larangan dari AS yang berimbas juga pada negara sekutu paman sam.

ZTE

ZTE telah menjadi pemain lama di industri ini dan mengalami pukulan signifikan terhadap daya saingnya ketika perusahaan itu diketahui melanggar sanksi AS terhadap Iran. Pemerintah AS untuk sementara waktu memutusnya dari semua pemasok AS dan akhirnya dibatalkan setelah negosiasi, dan berpotensi menyelamatkan seluruh kinerja operasional ZTE dan produk-produknya. Larangan itu menempatkan sedikit hambatan yang memiliki dampak serius buat ZTE dan hal ini mungkin bisa menjelaskan mengapa ZTE hanya mengumumkan satu perangkat, ZTE Axon 10 Pro 5G. Namun, ZTE telah kehilangan keunggulannya seperti Huawei, Oppo, dan Vivo sehingga mungkin hanya berperan dalam status pengikut kompetisi pasar yang terlambat.

ZTE saat ini hanya mengumumkan bahwa perangkat ZTE Axon 10 Pro-nya, yang merupakan varian dari Axon 10 yang sudah dikirimkan perusahaan, tersedia di UEA lewat operator Etisalat. ZTE mengatakan bahwa Axon 10 Pro 5G akan tersedia di Eropa pada paruh pertama 2019, tetapi belum ada operator Eropa pada saat artikel ini ditulis yang bersedia membawa perangkat ini dan hanya kurang dari satu minggu tersisa di paruh pertama 2019.

Vivo

Vivo telah menunjukkan prototipe seperti prototipe Vivo NEXT 5G, tetapi baru-baru ini di MWC Shanghai 2019 perusahaan akhirnya mengumumkan ponsel 5G komersial pertamanya, iQOO 5G. IQOO 5G, seperti halnya smartphone yang dijual operator lainnya merupakan perangkat yang beroperasi pada 4G, dan varian 5G adalah pembaruan saat itu masih menjalankan Snapdragon 855, dengan menambahkan modem Qualcomm Snapdragon X50 dan Front-end RF untuk menambah kemampuan 5G. Vivo mengatakan perangkat ini akan tersedia di Q3 tetapi belum menyatakan ketersediaan untuk operator mana saja. Ini kemungkinan akan ditargetkan untuk pasar Tiongkok, karena Vivo iQOO adalah salah satu ponsel terlaris di pasar Tiongkok dan kemungkinan akan bertepatan dengan peluncuran 5G oleh operator Tiongkok.

Nubia

Nubia, produsen smartphone Tiongkok lainnya, telah berkomitmen untuk menghadirkan ponsel 5G tahun ini tetapi tidak memberikan rincian sampai minggu ini di MWC Shanghai 2019. Sama seperti perusahaan lainnya, Nubia mengumumkan Nubia X 5G sebagai versi 5G dari Nubia X dengan desain yang sangat mirip. SoC Snapdragon 855 memberi tenaga pada Nubia X 5G seperti pendahulunya versi 4G tetapi menambahkan modem Snapdragon X50 untuk memberikan kemampuan 5G. Nubia X 5G saat ini belum memiliki ketersediaan operator atau tanggal peluncuran atau harga yang telah ditetapkan. Namun, awal bulan ini Nubia menyatakan bahwa mereka berencana untuk mengirimkan smartphone gaming Red Magic di India dan Tiongkok pada tahun 2020 dengan kemampuan 5G.


Jadi, siapa yang memimpin?

Setelah melalui semua vendor smartphone di pasar dan menilai apa yang mereka miliki saat ini, tampaknya ada pemimpin yang jelas dalam smartphone 5G. Samsung berada di atas dan di depan semua persaingan dalam smartphone 5G, dan kami percaya bahwa kepemimpinan ini akan berlanjut hingga sisa tahun ini dan tahun depan ketika perusahaan menyiapkan perangkat 5G generasi berikutnya. Samsung juga baru saja menyatakan beberapa hari yang lalu perusahaan telah menjual 1 juta unit Galaxy S10 5G hanya di Korea saja, yang merupakan statistik yang mengesankan untuk teknologi baru. Samsung adalah mitra dekat Qualcomm, dan Qualcomm telah menyatakan bahwa mereka berencana untuk membawa SoC 5G ke pasar tahun depan dan Samsung sudah berkomitmen untuk menggunakan prosesor generasi berikutnya di MWC Barcelona tahun ini. Satu hal yang perlu dipertimbangkan juga adalah bahwa banyak operator Tiongkok bersiap untuk meluncurkan jaringan 5G mereka dan itu berarti vendor Tiongkok kemungkinan akan mendapatkan banyak daya tarik sebelum akhir tahun ini dan mengirimkan sejumlah besar perangkat dengan kemampuan 5G.

Selain vendor - vendor yang disebutkan diatas, ternya juga masih banyak nama - nama besar dalam industri yang belum juga mengumumkan memiliki perangkat 5G satupun. Apple sebelumnya mengandalkan Intel untuk konektivitas 4G-nya, tetapi baru-baru ini mengakhiri hubungan itu sebagai apa yang disebut-sebut sebagai penundaan. Perjanjian Apple dengan Qualcomm untuk menyediakannya dengan modem berarti bahwa mereka mendapatkan iPhone 5G dari Apple pada tahun 2020. Namun akuisisi bisnis modem Intel oleh Apple baru-baru ini juga mengisyaratkan bahwa Apple menyadari ketertinggalan mereka sehingga tidak ngin mengulanginya di masa depan.

Selain Apple, vendor besar lainnya yang belum memiliki perangkat 5G diantaranya Google (lewat merek Pixel), HTC, Nokia (HMD Global) dan Sony.