Standar kualitas UHD TV 4K


Penjualan UHD (Ultra High Definition) TV di seluruh dunia telah melampaui FHD (Full High Definition) TV untuk pertama kalinya tahun lalu. UHD adalah kualitas gambar 4K (3840 X 2160), yang biasanya diterapkan pada TV yang berukuran lebih dari 65-inci. Teknologi ini akan mengambil langkah lain sebagai TV 8K (7680 X 4320) yang akan segera siap untuk dikomersialisasikan.

Menurut peneliti pasar IHS Markit, UHD TV diharapkan untuk terkirim lebih dari 100 juta unit tahun ini, yaitu sekitar 45% dari total pasar TV secara keseluruhan. Pada tahun 2022, proporsi UHD TV diperkirakan mencapai 60%. Volume penjualan Samsung UHD TV juga meningkat. Pada kuartal keempat tahun lalu sudah melampaui 50% dari total unit TV Samsung yang dijual secara global. Pada kuartal pertama tahun ini, penjualan Samsung UHD TV juga meningkat lebih dari 35% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.


Di era pasar UHD TV, standar untuk menilai kualitas gambar semakin berkembang. Misalnya, apakah TV mampu mereproduksi warna dengan kecerahan kehidupan nyata, terutama ketika lingkungan menonton TV yang normal lebih terang daripada yang diharapkan banyak orang? Menurut survei DOE, konsumen di Amerika Serikat (AS) dan Eropa biasanya menonton TV di lingkungan yang terang dengan tingkat pencahayaan rumah rata-rata 79 lux. Dapatkah TV bereaksi dan menghadirkan gambaran yang akurat dalam hal ini, dan kasus penggunaan tampilan umum lainnya?


Para ahli menyarankan konsumen untuk melihat melampaui resolusi tinggi untuk melihat berbagai faktor yang menyebabkan perbedaan dalam kecerahan, kontras, dan konten ketika konsumen menonton TV. Cara konsumen menonton TV dan cara para ahli mengukur kemampuan TV untuk menghadirkannya jauh lebih canggih daripada sebelumnya. TV harus lebih fleksibel karena digunakan untuk melakukan lebih banyak hal. Itu berarti Samsung harus lebih ketat untuk memastikan produk QLED-nya tidak hanya sesuai dengan spesifikasi tetapi juga berdasarkan penggunaan kehidupan nyata.

Kriteria baru untuk kualitas gambar adalah volume warna, yang dapat mengukur perubahan warna menit, tiga dimensi, sesuai dengan tingkat kecerahan yang bervariasi. Baru-baru ini, Verband Deutscher Electrotechnischer (VDE), lembaga sertifikasi yang dihormati di Jerman yang didirikan pada tahun 1893, menyertifikasi QLED TV untuk volume warna 100% selama dua tahun berturut-turut, yang merupakan pertama kalinya di dunia dan satu-satunya TV yang telah menerima penghargaan tersebut.

QLED TV, berdasarkan teknologi logam quantum dot, dapat secara akurat mewakili detil warna yang dapat disembunyikan dari gambar gelap atau terang. Kecerahan dapat diekspresikan hingga 2.000 nits, yaitu 3 hingga 4 kali lipat dari TV konvensional, menghadirkan tampilan yang lebih jelas ke pemandangan seperti cahaya matahari yang memantulkan tekstur dan lanskap bersalju putih.


Memang, Samsung QLED TV tahun ini mencapai tingkat rasio kontras tertinggi dengan meningkatkan kualitas warna hitam di layar sambil mempertahankan kecerahan. Untuk menciptakan rasio kontras yang lebih menakjubkan, TV menghadirkan teknologi Direct Full Array baru, yang menempatkan LED backlit di belakang panel untuk kontrol kecerahan yang tepat. Dengan membuat LED memblok lebih dari sepuluh kali jumlah TV konvensional, cahaya dapat disesuaikan secara individual untuk menciptakan perbedaan subtil dalam warna hitam. Selain itu, Samsung menerapkan algoritma hitam yang mempersepsikan dan secara tepat menyesuaikan warna hitam, yang berhasil menghadirkan detil asli bahkan dalam adegan yang sangat gelap.

Saat menonton adegan gelap di lingkungan yang terang, pantulan objek di sekitar layar dapat menyebabkan ketidaknyamanan. QLED TV memecahkan masalah ini dengan menggunakan teknologi Anti-reflection. Bahkan di bawah cahaya siang atau pencahayaan terang, layar anti-refelksi ini secara dramatis mengurangi silau, memungkinkan seseorang untuk lebih menikmati kedalaman gambar terlepas dari sekitarnya.

Seiring dengan ini, Samsung juga bekerja untuk memperluas ekosistem untuk meningkatkan teknologi HDR (High Dynamic Range), yang merupakan fungsi integral dari UHD TV. Sejak tahun lalu, Samsung telah mengembangkan HDR10+, yang satu langkah lebih maju daripada HDR10, standar untuk mewujudkan video HDR. HDR10+ adalah teknologi yang menunjukkan rasio kontras optimal untuk setiap adegan melalui teknik ‘Dynamic Tone Mapping’ yang menerapkan kontras berbeda untuk setiap adegan. Samsung memperluas konten HDR10+ bekerjasama dengan perusahaan global seperti Amazon, 20th Century Fox, Panasonic, dan Warner Bros.