Samsung dan Qingjian bangun Smart Home di Singapura


Qingjian Realty (Qingjian), pengembang real estate terkemuka di Singapura, dan Samsung Asia (Samsung Singapura) hari ini mengumumkan bahwa mereka telah menjalin kemitraan untuk mengintegrasikan teknologi smart home sebagai inovasi baru yang tersedia secara komersial.

"Dalam beberapa tahun terakhir, kami telah melihat teknologi berkembang secara signifikan. Sebuah ponsel telah berubah menjadi teknologi wearable dan 3D-printing yang menciptakan kembali industri konstruksi. Dalam dua atau tiga tahun, gaya hidup kita akan sangat berbeda dari bagaimana kita hidup saat ini. Jadi apa yang menjadi tujuan dari yang kami lakukan adalah untuk mulai mengantisipasi dan membangun smart Qingjian home hari ini dimana Anda akan menerima kuncinya dalam tiga sampai lima tahun mendatang," kata Li Jun, General Manager dari Qingjian.

Kemitraan ini sangat sinergis karena menggabungkan dua pelari terdepan di bidangnya masing-masing. Sejak meluncurkan pembangunan perumahan pertama mereka pada tahun 2008, Qingjian telah membangun nama besar dalam komitmen dan pendekatan inovatif buat konsumen Qingjian. Salah satu inisiatif terbaru adalah pengenalan unit CoSpace Flexi, yang memungkinkan pembeli rumah untuk mengkonfigurasi ulang dan menyesuaikan tata letak dan desain interior, memungkinkan mereka untuk menyesuaikan rumah baru mereka dengan gaya hidup mereka. Dengan gaya hidup dan kebutuhan pemilik rumah di Singapura terus berkembang, terutama dengan munculnya Smart Nation, sangatlah penting buat Qingjian untuk bermitra dengan Samsung, pemimpin dalam produk elektronik konsumen, untuk terus mengikuti perkembangan terbaru dalam rangka memastikan bahwa perkembangannya telah sesuai dengan kebutuhan masa depan.

Kedua perusahaan berharap beberapa teknologi smart home sudah siap untuk diintegrasikan secara komersial dalam hitungan tahun, dan rencana ini akan ditawarkan dalam kondominium eksekutif mendatang yang dibangun oleh Qingjian di Sembawang, yang diharapkan akan diluncurkan pada tahun 2016. Sebagai bagian dari perjanjian, Qingjian akan berusaha untuk menggunakan produk buatan Samsung dalam perkembangan mendatang. Pemilik dari rumah yang dibangun oleh Qingjian diharapkan kan menerima Temporary Occupation Permit (TOP) 2015 yang juga akan dapat digunakan untuk membeli peralatan elektronik Samsung pada tingkat preferensial.

"Kerjasama ini datang karena kita memiliki kecocokan satu sama lain. Baik Samsung dan Qingjian berkomitmen untuk inisiatif Smart Nation dan kami sangat senang untuk bisa memulainya di jantung negara mana pun - dengan orang-orang dan rumah-rumah mereka," kata Andy Sim, General Manager untuk Bisnis Enterprise di Samsung Asia Pte Ltd, "Samsung telah ditunjuk oleh Qingjian untuk menjadi merek pilihan tunggal untuk mengaktifkan teknologi smart home untuk pemilik rumah karena kita telah memiliki portofolio yang luas dari peralatan, solusi dan ekosistem untuk memberikan pengalaman yang benar-benar terhubung dan kualitas hidup yang lebih baik bagi pemilik rumah."

Melalui konektivitas tanpa batas antara perangkat pintar pribadi dan peralatan rumah tangga, seseorang dapat mengoperasikan mesin cuci dan vacuum cleaner dari jarak jauh, dengan satu sentuhan pada perangkat pintar. Dimanapun Anda berada, Anda dapat mengoperasikan beberapa peralatan pintar secara bersamaan. Para mitra Samsung berharap untuk mengambil teknologi ini lebih lanjut, dan mengeksplorasi cara-cara yang lebih besar untuk memanfaatkan Internet of Things (IoT) untuk memungkinkan pemilik rumah untuk lebih mengintegrasikan teknologi rumah tangga mereka dengan perangkat pintar pribadi seperti smartphone atau smartwatch. Ini adalah langkah pertama untuk membangun smart home yang dapat merespon kebutuhan hidup penghuninya.

"Sebuah smart home yang bereaksi terhadap anggota yang berbeda dari rumah tangga dimana tempat mereka hidup, belajar, bekerja dan bermain keluar masuk dari rumah mereka - sebuah gaya hidup yang berlangsung secara mulus dan nyaman dengan integrasi teknologi pintar. Itu akan menjadi rumah masa depan dari Qingjian," tegas Li Jun.



Comments