Samsung Group pada hari Senin (2/9) kemarin mengatakan bahwa pihaknya akan mempekerjakan 5.500 lulusan universitas baru di semester kedua tahun ini. Dari jumlah tersebut sekitar 18% (1.000 orang) akan ditempatkan dibawah program "SCSA (Samsung Convergence Software Academy)" setelah perusahaan semakin fokus pada unifikasi software untuk semua perangkat elektronik digital buatannya mulai proyek TIZEN 3.0 tahun depan.
Meskipun ketidakpastian ekonomi yang sedang berlangsung, Samsung Group pada bulan Maret yang lalu telah mengumumkan rencana kerja tahunan untuk merekrut 9.000 lulusan perguruan tinggi tahun ini. Sebanyak 3.500 lulusan sarjana baru telah di paruh pertama 2013, dimana 200 orang telah mengikuti kursus pelatihan selama enam bulan di bidang rekayasa software melalui SCSA dan sekarang meningkat menjadi 1000 orang untuk akhir 2013.
Samsung Group mengatakan bahwa perekrutan ini bertujuan untuk membantu meringankan kondisi pasar kerja yang sulit di Korea saat ini.
"Saat ini, 70-80 persen karyawan Samsung lulusan perguruan tinggi memiliki latar belakang teknik. Kami berharap untuk membuka pintu bagi jurusan seni liberal karena pentingnya pengembangan software dan teknologi konvergensi," kata juru bicara Samsung Group Rhee In-yong kepada wartawan lokal.
Menurut siaran pers dari Samsung Group, dari jumlah tersebut 5 persen dari posisi perekrutan segar ini akan dialokasikan untuk yang berpenghasilan rendah, sementara 35 persen akan disisihkan untuk lulusan dari universitas-universitas provinsi di Korea. Selain itu Samsung juga tetap akan melanjutkan kebijakan untuk mempekerjakan lulusan SMA dan memperluas rekrutmen untuk penyandang cacat tanpa menjelaskan lebih detil.
Comments
Post a Comment