
Fokus pada pencapaian efek yang besar, kemudahan pemrograman dan efisiensi yang ramping telah menarik beberapa pemain utama untuk EFL atau Enlightenment Foundation Libraries. Selain Samsung yang menggunakan EFL di hampir semua perangkat elektroniknya, perusahaan pengembang software ProFUSION yang berbasis di Brazil juga menggunakannya untuk sistem embedded. Dua dari sekian banyak proyek yang dikerjakan oleh ProFUSION dengan memanfaatkan EFL adalah komputer layar sentuh pada kulkas dan sistem hiburan pada pesawat terbang (In-Flight Entertainment System). Connecting anything with a screen.
Anak perusahaan dari Electrolux yang berbasis di Brazil telah bergabung dengan ProFUSION untuk mengembangkan kulkas yang menyertakan komputer layar sentuh berbasis Linux. Kulkas dengan komputer Infinity I-Kitchen yang diumumkan pada bulan Juni 2009 ini ini didasarkan pada prosesor Freescale i.MX25 400MHz yang berbasis core ARM926EJ-S, RAM 128MB, layar 800x480 piksel dan user interface EFL.
Electrolux mengatakan bahwa komputer pada kulkas Infinity I-Kitchen menawarkan kontrol layar sentuh atas suhu internal, mode pre-set dan fungsi kulkas lainnya. Selain itu, komputer dikatakan menawarkan berbagai aplijasi berbasis sentuhan seperti kalender dan kontak dengan integrasi layanan telepon dan email. Sebuah aplikasi Note bertujuan menawarkan fitur seperti menandai pesan sebagai belum dibaca, atau mengingatkan pengguna akan hari ulang tahun dan janji yang telah dibuat sebelumnya.
Sebuah aplikasi galeri foto menawarkan tampilan foto digital, sementara aplikasi resep menawarkan kumpulan lebih dari 600 resep yang diterbitkan oleh sebuah majalah Brasil yang terkenal.
Dikarenakan kurangnya akselerasi hardware yang tersedia pada basic SoC i.MX25 membuat ProFUSION memilih EFL sebagai dasar dari UI. Kinerja EFL bisa diakselerasi seluruhnya melalui software berkat adanya library canvas "Evas" pada EFL. Evas mendukung berbagai engine rendering, termasuk X Render, X11, DirectFB, and OpenGL ES.
Dari EFL, Electrolux Infinity I-Kitchen juga memanfaatkan beberapa bagian dari format tata letak deklaratif "Edje", serta komponen lain yang disebut Elementary. Selain itu, aplikasi foto pada kulkas ini didasarkan pada Ethumb dari EFL.
Berikut video demo dari kulkas cerdas Infinity I-Kitchen
Sistem hiburan pada pesawat terbang (In-Flight Entertainment System) dengan GUI yang kaya.

Desain software difokuskan pada bagaimana menampilkan efek dan kecepatan dari platform sambil menerapkan pendekatan kegunaan yang inovatif, yang menarik untuk pengguna. Efek ini memberikan umpan balik dan membimbing pengguna untuk konteks baru setelah perubahan layar. Untuk menghasilkan interface yang halus namun ringan, software IFE ini dibangun menggunakan EFL dan berjalan pada Linux.
Demonstrasi video berikut memperlihatkan bagaimana EFL diterapkan pada sistem IFE untuk membuat tiga modul selain tata letak utama dan menu, yang masing-masing menampilkan Film dan Musik dengan dukungan playlist dan foto yang terkait beserta tujuannya.
kalo berbasis linux...linuxnya berbasis apa ya ? fedorakah ?
ReplyDelete