Samsung akan rilis Tizen TV low-end 32-inci berharga murah


Samsung Electronics akan merilis HDTV 32-inci dengan layar melengkung (curved) berbasis sistem operasi (OS) Tizen yang berharga murah. Sebagai bagian dari lineup curved TV, yang sebelumnya hanya diadopsi hanya untuk kelompok produk premium dengan layar ekstra besar, perluasan sampai ke produk 32-inci pada tahun ini diperkirakan adalah strategi untuk mempopulerkan Tizen TV untuk kalangan pengguna yang lebih luas.

Menurut seorang eksekutif dari Samsung Electronics divisi Visual Display (VD) Business kemarin, Samsung Electronics telah menyusun arah bisnis tahun ini sebagai 'pengenalan SUHD dan mempopulerkan curved TV,' dan memutuskan untuk terlibat juga secara agresif dalam pemasaran untuk produk Smart TV kategori TV low-end dengan layar beresolusi full HD (1920 × 1080). Untuk tujuan ini, perusahaan akan mengungkap '32-inch curved TV' bulan depan pada waktu yang sama seperti saat mereka secara resmi meluncurkan model-model TV baru untuk tahun 2015 termasuk SUHD TV yang kemarin diluncurkan saat pameran CES 2015.

Produk ini adalah model curved pertama di antara TV 32-inci, yang dianggap akan digunakan sebagai 'TV kedua' untuk ditempatkan didalam kamar atau ruang keluarga yang tidak terlalu besar pada rumah yang hanya ditempati oleh beberapa orang saja. "Saat menjual curved TV dan curved monitor tahun lalu, kami menemukan adanya tuntutan khusus untuk 'curved TV premium' di pasar TV berlayar kecil," kata orang dalam Samsung Electronics. "Terlepas dari resolusi dan ukuran, kita akan meningkatkan jumlah model berlayar melengkung."

Samsung Electronics memperkuat strategi curved di segmen TV low-end karena masih besarnya pasar TV full HD (HDTV) dengan fokus pada TV kecil dan menengah. Menurut orang dalam industri, produk HDTV (full HD) dan UHDTV (4K) dari Samsung Electronics masing-masing telah menyumbang 90% dan 10% dari total penjualan di pasar TV global tahun lalu. Karena lebih dari 70% dari produk HDTV berlayar 32-inci, Samsung berpikir bahwa produk HDTV masih memiliki nilai tinggi sebagai 'pasar potensial untuk curved TV berbasis OS Tizen."

Juga, ini bermakna bahwa Samsung Electronics ingin mengkonsolidasikan kepemimpinannya di pasar "curved TV" dan "Smart TV" juga. Sampai tahun lalu, Samsung Electronics mendominasi segmen curved TV dan Smart TV, tapi tahun ini kompetisi akan lebih ketat karena perusahaan China diperkirakan akan memperkenalkan sejumlah besar produk-produk baru. Samsung ingin tetap berada 'diatas' melalui curved TV dan Tizen TV.

Ketika ditanya tentang arah bisnis untuk tahun ini, Kim Hyun-suk, kepala Divisi Visual Display (VD) Business, menyebutkan kata "curved." Samsung Electronics meramalkan strategi curved di B2B dan B2C akan berhasil. Dia mengatakan pada konferensi pers di CES 2015, "Curved TV, yang merupakan model yang mahal tahun lalu, akan menjadi model populer tahun ini." SEC juga mengumumkan strategi 'final curved'. Hal ini bertujuan untuk merilis sebuah all-in-one PC dengan monitor melengkung, memperluas bisnis monitor B2B, dan merilis curved TV low-end untuk membuat 2015 sebagai tahun awal dari 'popularitas curved TV.'


Comments